OPINI
Belajar
dari Umar bin Khattab
Oleh:
Jangkung Sido Santoso
Cerita
dalam film umar adalah film terbaik yang memberikan wawasan kehidupan shuhud
para pendahulu dan para perintis Islam, Abdullah bin Umar tidak boleh
mendapatkan haknya dilarang oleh Umar karenanya perilaku warga yang
mengagungkan Amirul Mukminin maka Hak
Abdullah di cabut oleh umar, berikut kisahnya dalam film tersebut yang biasa
tayang pada saat Ramadhan
Pada suatu hari Umar bin Khattab
meninjau penggembalaan unta dan dia melihat ada satu unta yang gemuk dibanding
unta-unta lainnya. Beliau bertanya, “unta gemuk itu mililk siapa?” Salah
seorang penjaga unta menjawab, “itu milik Abdullah, putra mu”. Umar segera
memerintahkan Abdullah agar segera datang. Setelah ia datang, umar bertanya,
“berapa unta ini kau beli?” Abdullah menjawab, “sekian”. Umar langsung
menimpali, “Kau hanya berhak atas uang modal beli unta itu, kelebihannya harus
diserahkan ke baitulmal!”. Abdullah tampak keberatan dan bertanya, “Mengapa
begitu, ayah?”. Umar menjawab, “Orang-orang itu tadi mengatakan, ini untanya
putera Amirul Mukminin, maka biarkan ia makan dan minum sepuasnya, jangan ada
yang boleh mengganggunya. Itulah sebabnya kau hanya berhak atas harga modal
pembelianmu saja”. Abdullah mengangguk setuju setelah tahu alasan ayahnya
memutuskan perkara untanya.
Sementara
sekarang ini banyak pemimpin yang memanfaatkan masa kepemimpinannya untuk
memperkaya diri, ada yang membuat dinasti politik, ada yang melakukan praktik
nepotisme, dan banya kecurangan karena jabatan. Presiden pun minta naik gaji.
Robbana munculkanlah Umar segabai pemimpin negeri ini. Amin
Jangkung Sido Santoso, Pria yang tinggal di Sidoarjo ini gemar menulis
sejak dulu. Saat ini sedang menempuh pendidikan di Universitas Muhammadiyah
Sidoarjo, jurusan FISIP Komunikasi.
CATATAN: Setiap karya yang kami publikasikan hak cipta dan isi tulisan sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis
Posting Komentar untuk "OPINI : "Belajar dari Umar bin Khattab" Oleh: Jangkung Sido Santoso"