 |
| Dari kiri (Pemeran Utama Bayu Skak, Mendikbud Muhadjir Effendy, dan Producer Starvision Plus Chand Parwez Servia)/ Instagram: @starvisionplus |
Kabar JPI- Sempat diremehkan dan diolok- olok, tidak akan banyak ditonton karena menggunakan bahasa Jawa, Film Yowis Ben besutan Sutradara Fajar Nugros dan Bayu Skak produksi Starvision Plus akhirnya dirilis pada 22 Februari 2018. Dan sambutan dari penonton juga positif, terbukti dari dua hari tayang di bioskop mendapat jumlah 100.000 an penonton.
Bahkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Effendy memberikan apresiasi yang sangat tinggi. "Film Yowis Ben termasuk film bermadzhab baru, berani menggunakan bahasa daerah yaitu khas Jawa Timuran, Film Yowis Ben ini film setengah gila," ujar Mendikbud Muhadjir Effendy usai menghadiri Gala Premier Film Yowis Ben di Jakarta beberapa waktu lalu.
Masih menurut Mendikbud, di Indonesia ada sekitar 700an suku dan itu semua memiliki bahasa daerah sendiri- sendiri. Ini menunjukkan bahwa Indonesia kaya akan khazanah budaya.
"Semoga ke depan akan lahir lagi film- film berbahasa daerah, sehingga kita mengenal bahasa satu sama lain, budaya satu sama lainnya," imbuh Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang tersebut.
Selain berbahasa Jawa, Film Yowis Ben ini juga menggunakan lokasi di Kampung Warna - warni Kota Malang dan Museum Angkut Kota Batu di Jawa Timur sebagai tempat syuting. Dan pastinya ini menambah kekuatan film tersebut.
Bayu Skak menambahkan, bahwasannya bagi yang tidak mengerti bahasanya jangan khawatir.
"Yang nggak ngerti Bahasa Jawa jangan khawatir, nanti akan ada subtitle nya," kata Bayu Skak.
Pemain di film ini antara lain Bayu Skak, Joshua Suherman, Cut Meyriska, Aliya Faizah, Brandon Salim, Arif Didu, Erick Estrada, Richard Oh, Tutus Thomson, ada legenda ludruk Jawa Timur Cak Kartolo dan Can Sapari, serta masih banyak yang lainnya. (AMY).
Posting Komentar untuk "Mendikbud: Yowis Ben, Film Setengah Gila"