Profil
Herprita
Febria Dwi Jayanti Putri, Lahir di Bondowoso, Jawa Timur, 19 Februari 1989
adalah Sahabat Jaringan Penulis Indonesia (JPI) wilayah Jawa Timur. Perempuan
akrab disapa Pipit ini bekerja di Klinik Kesehatan sebagai Staff Pelayanan
Kesehatan Masyarakat.
Pipit
mengaku suka menulis sejak masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP).
“Dulu
awalnya suka nulis diary pas waktu SMP,” ujar Pipit.
Kecintaannya
pada dunia literasi berlanjut hingga ia kini. Menulis itu hanya bisa dilakukan
jika ada niat dan kemauan. Di sela- sela kesibukannya menjadi Pekerja, dan Ibu
Rumah Tangga, Pipit masih sering ikutan nimbrung komunitas menulis hanya untuk
sekedar update tentang dunia literasi.
Karya Tulis
Pipit menghasilkan karya pertamanya berjudul Boneka Kunitilanak Buku Antologi horror yang ditulis bersama anggota Grup Facebook Panchake bertema ‘Ghost Panchake’ yang diterbitkan oleh Media Kita pada Tahun 2014.
Buku Antologi berikutnya tahun 2015, berjudul Percakapan Sepasang Takdir yang ditulis bersama Dia Garaa Andromedia, dan Kawan- kawan yang diterbitkan oleh Media Kita.
Baca Juga: Tempat Wisata Cokelat
Ikut JPI
Tahun
2016 Tahun, Ibu dari dua orang anak ini, bergabung dengan JPI. Baginya ikut JPI
adalah suatu kesempatan yang luar biasa, karena langsung diajarin oleh penulis
kawakan seperti Endik Koeswoyo.
Belajar
menulis memang butuh ketelatenan, dan kesabaran. Dan jangan mudah putus asa jika
hasil tulisan kita dikatakan jelek, tidak bermutu dan dianggap sampah.
“Intinya
terus menulis, terus belajar dan terus berkembang, dan harus ikhlas seperti
yang dikatakan oleh Mentor JPI, Endik Koeswoyo,” kata Pipit.
Di JPI ini, Pipit mengaku banyak sekali pelajaran yang didapat, bukan hanya ilmu menulis novel dan cerpen, tapi membuat cerita film juga.
“Kita diberi kesempatan membuat sinopsis FTV, berita, artikel, bahkan diajarkan menulis skenario film,” ungkap Pipit.
Sejak
tergabung dalam Grup JPI, Pipit belajar banyak dari mentor dan sesama
anggotanya, terkadang membuatnya minder untuk menulis, karena merasa karyanya
tidak sebagus karya teman- teman .
“Tetapi,
pada akhirnya dari situlah saya belajar bahwa menulis tidak bisa instan, butuh
sebuah proses," pungkas Pipit. (Dha Roy)
Kontributor: Ida Royani (Dha Roy), Sahabat JPI dan Praktisi Kebidanan asal Cirebon Jawa Barat, memiliki Karya Tulis sebuah Buku Personal Literatur berjudul Pelangi Bersamamu, akun Facebook Ida R Mahatva, akun Instagram @Ida_Mahatva
Posting Komentar untuk "Herprita Febria Dwi Jayanti Putri, Lahirkan Karya Pertama Lewat Penulisan Antologi Bersama"